Axtekno – Gara-gara insiden Air India AI171, jadi kepikiran deh, emang se-urgent apa sih investigasi kecelakaan pesawat itu? Soalnya, jujur aja, ngeri juga ya kalo naik pesawat terus kejadian yang nggak-nggak. Nah, ternyata baru-baru ini terungkap tuh penyebab jatuhnya Air India AI171 setelah lepas landas dari Ahmedabad. Simak deh, biar kita sama-sama lebih aware.
Fakta Kecelakaan Air India AI171
Jadi gini, pesawat Boeing 787 Dreamliner milik Air India dengan nomor penerbangan AI171 ini rencananya mau terbang dari Ahmedabad ke London Gatwick. Tapi, belum lama mengudara, pesawatnya malah jatuh di sekitar bandara Ahmedabad. Kejadiannya tragis banget, 12 Juni 2025 lalu. Udah kebayang kan gimana paniknya?
Investigasi Kecelakaan
Setelah kejadian itu, langsung gercep dibentuk tim investigasi. Nggak main-main, lho! Aircraft Accident Investigation Bureau (AAIB) India turun tangan. Mereka juga dibantu sama NTSB AS, Boeing (si pembuat pesawat), dan General Electric (yang bikin mesin pesawatnya). Lengkap kan? Pasti deh, mereka berusaha keras buat cari tahu penyebab sebenarnya. Karena emang sepenting itu, apalagi menyangkut nyawa orang.
Penyebab Air India AI171 Jatuh: Saklar Bahan Bakar “Cut Off”
Nah, dari hasil investigasi awal, ketahuan nih biang keroknya. Ternyata, penyebab Air India AI171 jatuh itu gara-gara saklar bahan bakar pesawat tiba-tiba pindah posisi dari “RUN” (yang seharusnya) ke “Cut Off”. Seriusan, ini bikin mesin pesawat mati mendadak!
Kronologi Kejadian
Bayangin deh, pesawat baru aja lepas landas, baru sekitar 3 detik, saklar bahan bakar udah mulai bermasalah. Saklarnya itu loh, mesin kanan kiri kayak main kucing-kucingan. Pindah ke “Cut Off”, balik lagi ke “RUN”, terus “Cut Off” lagi. Nggak sampai satu detik selangnya!
Kru pesawat udah berusaha mati-matian buat balikin saklar ke posisi “RUN” dan restart mesin. Tapi, ya namanya juga udah kejadian, nggak mempan. Setelah terbang cuma 29 detik, pesawat akhirnya jatuh, nabrak bangunan di darat. Nggak kebayang gimana suasana di dalam kokpit saat itu…
Bocorannya, dari rekaman suara kokpit (yang didapat dari black box), pilot dan kopilot saling bingung, saling tanya siapa yang mindahin saklar. Padahal, nggak ada yang ngaku! Ini nih yang bikin merinding.
Oh iya, saklar ini emang didesain sama Boeing biar nggak gampang kepindah sendiri. Harus ditarik dulu ke atas (nariknya juga lumayan kuat), baru bisa digeser posisinya. Jadi, aneh kan kalau tiba-tiba pindah sendiri?
Analisis Lebih Lanjut
Walaupun saklar udah dibikin aman, tetep aja kejadian. Awalnya, nggak ada kerusakan mekanis yang ditemukan di mesin atau sistem pesawat. Jadi, dugaan sementara mengarah ke human error – bisa jadi kelalaian, bisa juga sabotase. Waduh, serem juga ya? Tapi, investigasi masih terus berjalan kok. Semoga cepet ketemu titik terangnya.
Pernah nggak sih kepikiran, gimana kalau kita ada di dalam pesawat itu? Pasti panik banget kan? Makanya, penting banget buat kita tahu penyebab kecelakaan ini, biar ke depannya bisa dicegah kejadian serupa.
Kesimpulan Sementara dan Investigasi Lanjutan
Intinya sih, ya gara-gara saklar bahan bakar itu. Tapi, kenapa bisa pindah sendiri, itu yang masih jadi misteri. Sampai sekarang, belum ada rekomendasi keselamatan khusus buat operator Boeing 787-8 atau mesin GE GEnx-1B. Artinya, belum ada bukti kerusakan struktural atau mekanis yang signifikan.
Investigasi masih lanjut terus nih. Kita tunggu aja hasilnya, sambil berharap semoga dunia penerbangan makin aman dan nyaman buat kita semua. Beneran deh, jadi mikir dua kali nih kalau mau naik pesawat. Tapi ya, nggak mungkin juga kan kita nggak terbang sama sekali? Dunia ini luas, masa’ mau diem di rumah aja? Ya nggak?
Gimana menurut kamu? Apakah informasi ini bikin kamu lebih aware soal keselamatan penerbangan? Atau malah jadi takut naik pesawat? Share pendapatmu di kolom komentar ya! Siapa tahu kita bisa diskusi seru bareng. ***